HomeLintas BeritaMuak Atas Tindakan Aparatur Desa Yang Sewenang2, Masyarakat Semaya Lakukan Aksi Besar2an

Muak Atas Tindakan Aparatur Desa Yang Sewenang2, Masyarakat Semaya Lakukan Aksi Besar2an

Muak Atas Tindakan Aparatur Desa Yang Sewenang2, Masyarakat Semaya Lakukan Aksi Besar2an

JayantaraNews.com, Lotim

Masyarakat Desa Semaya, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur, melakukan aksi besar-besaran di Kantor Desa Semaya, Senin, (16/12).

Masyarakat Desa Semaya sudah terlalu muak dengan tindakan aparatur desa yang selama ini dianggap sewenang-wenang dalam menjalankan tugasnya, sehingga masyarakat melakukan aksi sebagai bentuk teguran dan tuntutan terhadap aparatur desa.

Ditemui JayantaraNews.com, Muhammad Ilhamullah selaku orator menerangkan, kami beserta seluruh masyarakat yang hadir saat ini, ingin menuntut keadilan, dan ingin mengutarakan keinginan masyarakat karena sudah sekian lama kami merasa diinjak-injak oleh aparatur desa. ” Kami berhak dalam menentukan pilihan, dan pada saat ini juga, kami menuntut kepala wilayah atas nama Muhli yang sudah diangkat oleh kepala desa tanpa ada musyawarah yang dilakukan dengan masyarakat harus diturunkan. Kami tidak mau dipimpin oleh orang yang tidak memperhatikan masyarakat, arogan, tidak jujur. Kami mau pemimpin yang adil, peduli dan pengayom bagi masyarakat,” tandasnya.

Sementara itu, Masriadi menjelaskan,” sesuai tuntutan masyarakat, saya selaku kepala desa tidak bisa melakukan pemecatan tanpa prosedur atau mekanisme yang sudah ditetapkan, seperti meninggal, melakukan tindak pidana, dan diberhentikan,” kilahnya.

Namun Muhammad Ilham sudah membawa bukti, yaitu surat pernyataan dari masyarakat beserta foto copi KTP yang begitu banyak dan diajukan di depan kepala desa sebagai syarat pemberhentian. Akan tetapi, kepala desa masih belum juga memutuskan untuk memberhentikan Muhli sebagai kepala wilayah. Masyarakat makin merasa kecewa karena tuntutan mereka tidak dipenuhi.(Lalu JN)

Stay Connected
16,985FansLike
2,458FollowersFollow
61,453SubscribersSubscribe
Must Read
Related News